KIAT MERAWAT AKI AGAR TOKCER [Merawat Aki]

Selasa, 23 Desember 2008 | Label: | 0 komentar |

Pada umumnya aki yang diperdagangkan di Indonesia memiliki masa pakai sekitar 2 tahun.
Sedangkan jenis aki kering dapat dipakai hingga 5 tahun. Jenis ini tidak memerlukan perawatan, tetapi harganya berlipat ganda.
Untuk aki biasa (aki basah yang umum digunakan) memerlukan perawatan untuk medapatkan masa pakai maksimal. Perawatan secara benar akan menjamin tak
mudah terganggunya sistem kelistrikan dan elektrik mobil.
Inilah saran perawatan yang dapat Anda lakukan bagi optimasi fungsi aki.

  1. Periksa kuantitas air aki. Jaga permukaan air tidak sampai di bawah low level atau di atas upper level. Bila cairan aki kurang segera tambahkan air aki yang sering dikenal juga sebagai air suling. Jika air aki berada di atas upper level mengakibatkan muatan melebihi batas dan air aki menjadi panas dan meluap keluar melalui tutup sel, sehingga air aki akan berkurang dengan cepat.
  2. Periksa kemungkinan retak atau bocor di sekeliling kotak aki. Apabila retak atau bocor, air aki akan cepat habis.
  3. Periksa kondisi terminal aki tempat tertambatnya kabel positf dan negative . Bagian ini hams selalu bersih supaya aliran listrik tak mengalami gangguan Bersihkan segera kotoran atau kerak karbon pada terminal aki dengan cara mencopot mur-baut terlebih dahulu . Bersihkan dengan menggunakan air panas. Kalau perlu lakukan pengamplasan pada kedua kepala aki sebelum dipasang.

    Jangan lupa kencangkan kembali baut-baut terminal tersebut.

  4. Periksa lubang pengisian atau sumbat ventilasi. Pastikan lubang ventilasi ini terbuka.
  5. Jika Mengalami Keterlambatan Perawatan
    Jika terlambat memperhatikan kondisi aki, umumnya mengakibatkan lemahnya suplai listrik, walaupun aki baru terpakai enam bulan. Menyiasati kondisi ini, segera kosongkan cairan aki dan ganti dengan air aki sir. Cairan ini biasanya dijual dengan tanda label merah. Lalu nyalakan mesin tanpa penggunaan listrik selama beberapa saat. Bila tidak juga membantu mengembalikan optimasi fungsi aki, Anda harus meniinta jasa bengkel untuk melakukan recharge. Atau ganti saja aki kendaraan Anda dengan yang baru.
[Mengenal Aki] [Kode-kode pada Aki]

sumber: e-dukasi.net

Baca Selanjutnya.....

KIAT MERAWAT AKI AGAR TOKCER [Kode-Kode Pada Aki]

| Label: | 0 komentar |

Kode - Kode Pada Aki,
Aki memiliki 2 kutub/terminal, kutub positif dan kutub negatif . Biasanya kutub positif (+) lebih besar atau lebib tebal dari kutub negatif (-), untuk menghindarkan kelalaian bila aki hendak dihubungkan dengan kabel-kabelnya.
Pada aki terdapat batas minimum dan maksimum tinggi permukaan air aki untuk masing-masing sel. Bila permukaan air aki di bawah level minimum akan merusak fungsi sel aki. Jika air aki melebihi level maksimum, mengakibatkan air aki menjadi panas dan meluap keluar melalui tutup sel.


Aki terdiri atas sel-sel yang mempunyai tegangan kira-kira 2 volt untuk masing-masing sel. Ketika pengisian dilakukan, tegangan pada ukuran 14-14,8 volt harus dipertahankan.
[Mengenal Aki] [Merawat Aki]

sumber: e-dukasi.net

Baca Selanjutnya.....

KIAT MERAWAT AKI AGAR TOKCER [Mengenal Aki]

| Label: | 0 komentar |

MENGENAL AKI

Aki (accumulator) atau baterai merupakan piranti amat penting pada mobil.
Untuk mengenal lebih jauh tentang aki akan dijelaskan pada :


  1. Fungsi Aki,

    Aki berfungsi sebagai media penyimpan dan pensuplai arus listrik pada waktu kendaraan distarter.

    Fungsi lainnya sebagai pemasok arus listrik untuk kebutuhan lampu-lampu waktu kendaraan berhenti/parkir di malam hari, alarm, jam elektronik, dan sebagainya saat mesin mati.
    Ketika mesin hidup, aki berhenti bekerja. la hanya menerima pengisian yang dikirim oleh alternator (dinamo ampere)
  2. Konstruksi dan Cara Kerja Aki,

    Dalam aki terdapat elemen dan sel untuk penyimpan arus yang mengandung asam sulfat (H2SO4). Tiap sel berisikan pelat positif dan pelat negatif Pada pelat positif terkandung oksid timah coklat (Pb 02), sedangkan pelat negative mengandung timah (Pb).
    Pelat-pelat ditempatkan pada batang penghubung. Pemisah atau separator menjadi isolasi diantara pelat itu, dibuat agar baterai acid mudah beredar disekeliling pelat.
    Bila ketiga unsur kimia ini berinteraksi, muncullah arus listrik.

  3. Macam-Macam Aki

    Ada 2 jenis aki : aki basah dan aki kering.

    Aki basah : media penyimpan arus listrikjni merupakan jenis paling umum digunakan. Aki jenis ini masih perlu diberi air aki yang dikenal dengan sebutan accu zuur. Selain aki jenis ini, ada beberapa jenis aki basah lainnya :
  • Low Maintenance


    Jenis ini bentuknya mirip dengan aki basah biasa dan tetap punya lubang pengisian di atasnya. Bedanya, aki ini sudah diisi air sejak dari pabrik. Untuk pengisian air aki (bukan dengan accu zuur) bisa dilakukan dalam 6 bulan hingga 1 tahun.

  • Maintenance Free


    Aki jenis ini tidak mempunyai lubang pengisian air, meski berisi cairan. Mirip jenis low maintenance, aki ini juga sudah diisi air dari pabrik. Bahan perak yang dipakai buat elektroda membuat airnya tidak menguap. Kalaupun menguap akan dikembalikan lagi ke dalam. Keuntungannya adalah aki jenis ini tidak butuh perawatan.

Aki Kering : Aki jenis ini tidak memakai cairan, mirip seperti batere telpon selular. Aki ini tahan terhadap getaran dan suhu rcndah. Dimensinya yang kecil bisa menimbulkan keuntungan dan kerugian.
Keuntungannya, tak banyak makan tempat. Sedangkan kerugiannya, tidak pas di dudukan aki aslinya.
Aki jenis ini samasekali tidak butuh perawatan, tetapi rentan-terhadap pengisian berlebih dan pemakaian arus yang sampai habis, karena bisa merusak sel-sel penyimpanan arusnya.

sumber: e-dukasi.net

Baca Selanjutnya.....

KIAT MERAWAT AKI AGAR TOKCER

| Label: | 0 komentar |

Keberadaan batere atau dikenal sebagai aki sering diabaikan oleh pemilik kendaraan. Padahal ia termasuk komponen penting pada mobil. Jangan berharap menghidupkan mesin mobil tanpa aki seperti mobil-mobil produksi tahun lawas yang hanya menggunakan engkol untuk menghidupkan mesin.

Sekarang, kebanyakan mobii diproduksi dengan teknologi yang serba elektrik bahkan ada yang mengandalkan kerja microchip untuk system pengapiannya. Maka, kini tidak ada lagi istilah dorong mobil kala menghadapi masalah kelistrikan akibat aki tak berfungsi normal. Oleh karena itu batere atau aki mobil harus dalam kondisi prima. Untuk itu perlu mengenali karakter aki mobil Anda. Silakan pilih menu berikut:
[Kode-kode pada Aki] [Merawat Aki]

Baca Selanjutnya.....

Bikin Blog di Microsoft Word

Selasa, 16 Desember 2008 | Label: , | 0 komentar |

Microsoft Word bisa dipakai sebagai aplikasi untuk menulis di salah satu layanan blog gratis Blogger. Hanya saja, sebuah peranti lunak tambahan dibutuhkan. Peranti itu bernama Blogger for Word.

Salah satu penyedia layanan untuk membuat blog secara gratis adalah Blogger. Situs web yang telah diambil alih oleh Google ini dapat diakses di alamat www.blogger.com. Di situ, Anda tinggal mendaftar. Seselainya pendaftaran, Anda bisa langsung membuat blog, bikin tulisan, dan “menerbitkannya”.

Untuk pendaftaran, Anda memang harus online. Tapi, untuk menulis, Anda tidak perlu online supaya bisa menghemat biaya berinternet. Cara yang paling sederhana adalah dengan menulis blog dulu di penyunting teks, seperti Notepad atau Microsoft Word, secara offline. Kalau sudah, baru online, buka situs web layanan blog, login, lalu copy-paste hasil tulisan yang ada di penyunting teks.

Kita sebut cara yang barusan disebut adalah cara manual. Cara yang akan dijelaskan berikutnya kita sebut dengan cara otomatis. Tulisan tetap dibuat secara offline. Online-nya baru nanti kemudian setelah tulisan selesai dibuat.

Cara otomatis ini menggunakan Microsoft Word. Tapi, bukan sembarang Microsoft Word, melainkan Microsoft Word yang sudah dilengkapi dengan suatu add-on bernama Blogger For Word. Aplikasi tambahan gratisan itu bisa didapat dari http://buzz.blogger.com/bloggerforword.html. Ukuran paket instalasinya kecil, cuma 2MB.

Cara pemakaiannya bisa diringkas seperti ini. Setelah Blogger For Word diinstal, toolbar Blogger akan muncul pada Microsot Word. Kemudian, tuliskan isi blog seperti biasa, tapi jangan online dulu, offline saja. Kalau tulisan sudah selesai, nyalakan koneksi intenet, lalu publis deh. Nah, cara detailnya seperti berikut ini. Oh ya, PCplus pakai Word 2007 untuk artikel ini. Di versi lama mungkin berbeda, tapi sedikit saja.
  1. Klik [Add-Ins] pada menu di sebelah atas. Opsi [Add-Ins] sebaris dengan [Home], [Insert], [Page Layout], dan lain-lain.
  2. Klik [Blogger Settings], kemudian pada kotak yang muncul, masukkan username dan password untuk masuk ke Blogger. Klik [OK].
  3. Ketikkan isi blog di dalam Word. Kalau sudah selesai, online-lah. Kemudian, klik [Publish].
  4. Masukkan judul blog dan pilih blog yang akan berisi tulisan itu. Klik [Send].
  5. Selesai.

Baca Selanjutnya.....

Kenali 9 Tipe Baterai pada Gadget Anda

| Label: | 0 komentar |

Hambatan terbesar pada teknologi gadget adalah batere. Ya, selama 50 tahun terakhir teknologi batere belum berubah banyak. Bayangkan kenikmatan dan juga penghematan andaikata batere yang mendayai iPhone 3G, notebook dan PDAphone kita mampu bekerja lebih dari satu hari setelah diisi penuh satu kali saja.

Pada dasarnya semua batere bekerja dalam cara yang sama. Zat kimia yang ada di dalam batere menghasilkan elektron-elektron, yang berkumpul pada ujung negatif batere, dan mengubah energi kimia menjadi energi listrik.

Ketika kita memasang batere di dalam gadget, electron-elektron mengalir ke seluruh gadget dan kembali ke ujung positip batere, membuat sebuah siklus dan menyebabkan proses kimiawi yang menghasilkan energi, yang membuat gadget Anda bekerja.

Lalu mengapa ada berbagai jenis batere? Campuran kimia di dalam batere-lah yang menyebabkan perbedaan tersebut. Berdasarkan campuran itu pula, batere diklasifikasikan. Nah, kenalilah tipe batere gadget Anda dan juga cara merawatnya agar dayanya awet.
  1. Alkaline adalah jenis batere yang paling umum ditemukan. Batere yang harganya murah dan dayanya habis dalam sekali pakai ini bisa mendayai Game Boy Anda selama 20 menit (atau 2,5 menit pada Sega Nomad).

    Kerapatan energi, jumlah daya yang dikandung batere Alkaline tidak buruk, tetapi pada gadget yang haus energi seperti MP3 player atau kamera digital, daya batere ini cepat terkuras habis. Namun untuk gadget yang tidak tinggi tuntutan dayanya, batere Alkaline bisa bertahan lama, bahkan bisa bertahun-tahun. Sayangnya batere ini tidak bisa diisi ulang.
  2. Silver oxide atau batere silver-zinc menyediakan cukup banyak daya dan tahan lama. Batere tipe ini dipakai dalam jam tangan dan juga mainan anak-anak, maupun di torpedo dan kapal selam, atau perangkat lain yang mementingkan kinerja, bukan harga. Kelemahannya, perak yang digunakannya mahal jika ukuran batere lebih besar daripada kancing yang dipakai pada gadget. Selain itu, di akhir masa pakainya batere ini seringkali bocor dan lelehan merkuri-nya berbahaya.
  3. Batere Lead-acid terdiri dari dua tipe besar: batere pemicu seperti yang ada di mobil Anda dan dirancang untuk lonjakan daya singkat; dan batere bersiklus panjang yang memberikan daya yang lebih rendah, lebih ajek dan digunakan di kapal, mobil golf, dan sebagai daya cadangan di berbagai gadget.
  4. Batere Alkaline Isi Ulang (rechargeable): Mirip batere Alkaline biasa, tetapi dibuat agar bisa diisi ulang – artinya membuat elektron-elektron dipompa masuk kembali ke dalam batere. Tidak sepeti batere Nickel metal hydride, batere ini tidak habis dayanya bila tidak dipakai, tetapi kapasitasnya berkurang setiap kali diisi ulang dan tidak setinggi batere Alkaline biasa.
  5. Nickel Cadmium, alias NiCad, merupakan batere isi ulang pertama dan yang paling murah sehingga banyak dipakai di mainan anak-anak dan berbagai gadget. Pengisian ulang dayanya relatif cepat, tetapi memiliki efek memori. Jika dayanya belum habis saat Anda melakukan isi ulang akan terbentuk kristal-kristal besar yang membatasi daya yang disediakan di kali berikutnya. Selain itu kendati tidak dipakai, batere akan kehabisan seluruh dayanya setelah sekitar 90 hari.
  6. Nickel metal hydride, alias NiMH, menggantikan kadmium dalam NiCad dengan campuran yang membuatnya mampu menahan lebih banyak energi (40%) pada ruang yang sama dibandingkan NiCad. Masih ada efek memori di sini, tetapi tidak separah pada NiCad. Kecuali pada batere tipe yang lebih baru, seperti Sanyo eneloop, daya yang ada perlahan-lahan akan habis walaupun batere tidak dipakai.
  7. Lithium ion alias Li-ion menjadi batere standar pada gadget masa kini. Dibandingkan batere dengan bahan nikel, Li-Ion lebih efisien energi dan tidak memiliki efek memori, tetapi juga lebih mahal harganya. Namun batere tipe ini tidak boleh dibuang sembarangan karena bisa meledak (walaupun hanya terjadi beberapa kali per satu juta batere). Dibandingkan NiMH, siklus isi ulang batere Li-ion lebih pendek setengahnya ( 1000 vs. 500 kali). Ada kelemahan lain. Jika daya batere benar-benar habis dan voltase-nya turun di bawah ambang tertentu, kapasitas energi batere Li-ion akan menciut secara permanen. Karena itulah batere dirancang untuk mati jika dipasang setelah waktu tertentu. Biasanya, jika Anda punya gadget dengan batere bertipe isi ulang, tipe Li-Ion-lah yang dipakai. Jika tidak, mungkin baterenya berjenis Li-Poly.
  8. Lithium ion poly atau lithium poly atau li-poly (Li-Po), berasal dari lithium ion tetapi menggunakan elektrolit berbasis polimer gel. Karena itu namanya menjadi lithium ion poly. Batere tipe ini lebih bandel (tidak mudah meledak) dibandingkan Li-ion standar, lebih ringan dan bisa dibentuk sesuka hati. Anda akan semakin sering menjumpainya sebagai pengganti lithium-ion di laptop dan gadget lain. Kelemahannya, batere ini lebih cepat habis dibandingkan Li-ion biasa.
  9. Lithium iron phosphate (Li-Fe) merupakan perkembangan dari lithium ion yang menggantikan campuran oksida kobalt dalam li-ion. Tipe ini lebih kecil kemungkinannya meledak dan dapat melepaskan kapasitas dan terisi ulang sangat cepat. Namun sampai saat ini lithium iron phosphate masih mahal dan rumit pembuatannya. Mau tahu di mana batere ini ada? Antara lain di laptop OLPC XO dan mobil hibrida.
Sumber:Kompas.com


Baca Selanjutnya.....

Agar Dokumen Tak Hilang

| | 0 komentar |

Ada beberapa tips agar dokumen tidak hilang. Tidak perlu hal-hal yang kelewat teknis. Cukup ubah kebiasaan berkomputer saja.

Di Windows, ada folder bernama “My Documents”. Folder itu sudah dari sananya ada di Windows, seolah Microsoft membuatkan sebuah tempat bagi pengguna Windows untuk menyimpan dokumen-dokumen.

Standarnya, folder itu berada di dalam satu drive dengan sistem operasi—bukan sesuatu yang aman. Kenapa enggak aman? Karena ketika sistem operasi terganggu, bisa jadi dokumen-dokumen yang ada di folder itu juga turut terganggu, bahkan tidak bisa diakses sama sekali.

Kalau dokumen sudah tidak bisa diakses kembali, orang bisa panik, kemudian mengangkat telepon, menghubungi PCplus, bertanya bagaimana memperoleh dokumen itu kembali. Ya, itulah pertanyaan yang beberapa hari terakhir ini PCplus terima melalui telepon.

Makanya, kali ini PCplus berikan tutorial untuk mencegah hilangnya data. Tujuannya biar seperti kata pepatah “sedia paying sebelum hujan”. Tapi, tutorial ini tidak menjamin data seratus persen aman. Mengutip kata pelawak Asmuni (almarhum), “Tidak ada hil yang mustahal.”

Tapi, paling tidak, memperkecil risiko kehilangan data. Ayo deh, mulai dengan tips nomor satu.
  1. Jangan Simpan Data di Drive Sistem Operasi

    Masalah ini sudah disinggung sedikit di awal “cerita” tadi. Di mana posisi sistem operasi? Biasanya di C, bukan? Bisa juga di D, kalau komputer punya dua sistem operasi. Pokoknya, mau di mana pun sistem operasi, jangan simpan data di situ.

    Ada saja masalah yang bisa menyerang sistem operasi, seperti virus dan file yang korup. Kadang-kadang (atau seringkali ya?) solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah itu adalah dengan menginstal ulang sistem operasi.

    Solusinya, kalau punya dua hard disk, simpan data di hard disk yang berbeda dengan hard disk yang berisi sistem operasi. Kalau cuma punya satu hard disk, buatlah sebuah partisi khusus untuk menyimpan data.

    Kalau masih merasa takut di hard disk biasa, belilah hard disk eksternal. Nah, pada beberapa hard disk eksternal, ada fitur untuk back-up data. Fitur itu berupa peranti lunak yang secara otomatis akan melakukan back-up terhadap data yang sudah ditentukan dan pada lokasi yang sudah ditentukan pula.

  2. Jadwalkan Back-up

    Penentuan lokasi penyimpanan yang berbeda dengan sistem operasi baru satu cara. Tapi ingat, hard disk pun bisa rusak. Makanya, selain disimpan di hard disk, simpan data di tempat lain, misalnya di keeping DVD. Tapi, keping DVD bisa tergores, jadi isinya tidak bisa dibaca?

    Kalau satu back-up kurang, buat beberapa. Kalau keping-keping DVD dirasa tidak cukup, cari saja situs web penyimpanan online. Banyak kok situs web yang melayani penyimpanan data online, mulai dari yang gratis sampai yang mahal.

    Salah satu situs web yang punya layanan penyimpanan gratis adalah IDrive (www.idrive.com). Situs web ini menyediakan ruang sebesar 2GB. IDrive juga menyediakan peranti lunak untuk mempermudah transfer file. Biar lebih jelas, kapan-kapan PCplus bahas situs web ini deh.

  3. Hati-Hati Menyalin File Baru

    Punya file yang mau disalin, misalnya dari USB flash disk (UFD) ke hard disk? Hati-hati. Bukan cuma virus yang perlu diperhatikan (kalau masalah virus sih pasti sudah jadi perhatian), tapi juga nama file.

    Jangan sampai, file yang disalin dari UFD, juga media lain, “menimpa” file yang sudah ada di hard disk. Lain halnya kalau itu memang sudah disengaja. Tapi, kalau tidak disengaja, bisa menyebabkan file lain hilang.

    Misalnya, ada file “rencana.doc” yang berisi rencana pembelian PC disalin dari UFD ke folder D:-Dokumen di hard disk. Padahal, di tempat itu sudah ada file bernama yang sama tapi isinya rencana pembelian sayur. Lah, kalau saja file dari UFD menimpa file di hard disk, berarti hilanglah rencana pembelian sayur. (Alex Pangestu alex@tabloidpcplus.com )

  4. Pindahkan “My Documents”

    Folder “My Documents” semestinya dipakai untuk menyimpan dokumen. Tapi, malah ada tips agar tidak menyimpan dokumen di situ. Pasalnya, folder itu terletak pada drive yang sama dengan drive sistem operasi. Risikonya tinggi menyimpan file di drive sistem operasi. Ketika sistem operasi bermasalah dan harus diinstal ulang, file bisa hilang.

    Salah satu solusi adalah dengan menyimpan file di drive lain. Mubazir dong “My Documents”nya? Yah, begitulah. Tapi, sebetulnya kita bisa merujuk folder lain sebagai folder “My Documents”. Nanti, posisi folder itu tetap sama di Windows Explorer. Tapi sebetulnya, folder itu berada di drive yang lain. Caranya begini:

    1. Buka Windows Explorer.
    2. Klik kanan pada [My Documents] terus klik [Properties].
    3. Klik [Move…].
    4. Ketika muncul jendela untuk melakukan browse, cari folder yang berisi dokumen-dokumen.
    5. Klik [OK].
    6. Tutup jendela Properties.
    7. Selesai.
Sumber: PC Plus


Baca Selanjutnya.....

Cara Instant Membuat Dokumen Portabel (PDF)

| Label: | 0 komentar |

Fleksibilitas file PDF (Portable Document Format) makin dikenal. Di sini, Anda bisa mempertukarkan dan membuka aneka jenis dokumen — mulai dari dokumen tulisan, spreadsheet, sampai halaman Web — tanpa harus meng-install banyak program yang terkait.

Jadi asalkan dokumen-dokumen tersebut sudah dibuat dalam format PDF, maka file-nya bisa dibaca memakai satu aplikasi saja, yakni Adobe Reader (bisa di-download secara gratis di www.adobe.com dengan versi terakhir 8.0). Tidak hanya itu, file jenis ini juga dapat diakses via browser.

Anda bisa membuat dokumen PDF dari mana saja. Tak perlu bantuan program pembuat khusus seperti Adobe Acrobat. Cukup install saja software PDF printer. Bagi yang belum tahu, perangkat lunak ini berfungsi sebagai printer virtual dengan output bukan dalam bentuk cetakan, melainkan dokumen PDF. Jika menggunakannya, Anda bisa membuat dokumen PDF dari aplikasi dan format file apa saja selama masih berada dalam sistem operasi Windows.

Tertarik membuat dokumen PDF sendiri? Pilihannya sangat banyak, termasuk yang gratisan. Salah satunya adalah PDF Printer buatan Bullzip.com berikut ini (bisa di-download secara cuma-cuma di www.bullzip.com). Tapi sebelum di-install, file berbentuk ZIP dengan ukuran 3,9MB tersebut harus Anda ekstraksi dulu. Lalu bagaimana menggunakannya?

Begini panduan Pakainya:
  1. Klik-dobel file hasil ekstrak dari file yang telah Anda download tadi. Saat muncul boks wizard instalasi, klik tombol [Install] dan ikuti proses pengisntalan. Pada sesi terakhir instalasi, program akan meminta Anda untuk men-download GhostScript dari situs resminya. Klik [OK] dan pastikan koneksi Internet telah terpasang. Ikuti instalasi sampai selesai.
  2. Setelah Anda mengklik [Finish], akan muncul jendela Printer and Faxes. Pastikan BullZip PDF Printer tertera di situ.
  3. Buka program dari tombol [Start] > [Programs] > [BullZip] > [PDF Printer] > [Options].Setelah boksprogram muncul—dengan tab [General] terpilih—klik tombol di sebelah kanan kotak PDF File Name. Tentukan lokasi penyimpanan file PDF. Kemudian klik tab [Document], isikan nama pembuat dokumen, dan tentukan kualitas dokumen PDF di menu “PDF Quality”.
  4. Beralih ke tab [Watermark], isikan teks yang akan Anda tampilkan di dokumen PDF di kotak Text. Atur posisi, ukuran, dan transparansi teks di kotak Rotation, Size, dan Transparancy.
  5. Klik tab [Security], lalu isikan password di kotak “Owner password” dan di kotak “User password”. Anda juga bisa mengeset proteksi agar dokumen tidak bisa dicetak secara sembarangan dengan membubuhi tanda centang di kotak [Set Permissions]. Setelah beres, klik [OK].
  6. Buka dokumen yang akan Anda jadikan file PDF. Di sini, kami mencoba dari halaman website. Klik menu [File] > [Print]. Setelah muncul boks dialog Print, pilih BullZip PDF Printer, lalu klik [Print]. Selanjutnya akan muncul boks dialog BullZip PDF Printer – Create PDF. Di sini, Anda bisa mengatur ulang folder simpan dokumen. Selanjutnya, klik [Save].
  7. Jika PC telah terinstal Adobe Reader, program ini secara otomatis akan tampil di layar membuka hasil konversi. Sebuah boks dialog Password akan tampil karena sebelumnya Anda telah mengeset proteksi. Ketikkan password yang telah dibuat tadi, lalu klik [OK]. Dokumen HTML tersebut kini telah berubah menjadi file PDF. Dengan aplikasi ini, Anda bisa lebih mudah berkirim dokumen, karena hampir semua PC telah ter-install aplikasi pembaca PDF.
Sumber:PC Plus

Tips Aneka pilihan PDF Printer:
Banyak aplikasi PDF printer yang bisa Anda gunakan. Umumnya tersedia secara gratis dan siap di-download kapan saja dari Internet. Jika tertarik menggunakannya, inilah beberapa pilihan freeware menarik.

  • CutePDF Writer 2.7 - www.acrosoftware.com
  • doPDF - www.dopdf.com
  • Doro PDF Printer 1.35 - http://run.to/sz
  • PDF Printer 2.1 - www38.websamba.com/falchionli/
  • PDF4Free - www.pdfpdf.com
  • PDF995 Printer Driver 8.3 - www.software995.com
  • PDFCreator - www.pdfforge.org
  • PrimopDF - www.primopdf.com

Baca Selanjutnya.....

Download Free Avira Antivir Antivirus 8

Rabu, 10 Desember 2008 | Label: , | 0 komentar |

Bagi para pengguna software anti virus Avira Antivir Personal yang gratis (free), telah tersedia versi terbaru untuk menggantikan software Avira Antivir Personal 8 lama yang telah habis masa aktif lisensinya pada tanggal 30 November 2008 lalu. Download disini Avira Antivirus Personal - Free Antivirus.




Baca Selanjutnya.....

Tips Menambah Air Radiator Pada Saat Mesin Panas

Senin, 08 Desember 2008 | Label: , | 0 komentar |

Pernahkah ketika mengendarai mobil, anda terkejut melihat penunjukan jarum temperatur pada dashboard dalam posisi H (Heating) atau panas dan mesin menjadi kurang tenaga. Atau tiba-tiba melihat uap air yang mengepul keluar dari kap mesin yang berasal dari radiator mobil yang anda kendarai? Apa yang anda lakukan?


Berikut ini pengenalan singkat tentang radiator dan tips menambah air radiator pada saat mesin panas, yaitu:
  • Radiator,
  • Tutup Radiator,
  • Tangki Reservoir,
  • Menambah Air Radiator,
  • Hal-hal penting yang perlu diperhatikan.
  1. Radiator, Radiator pada mobil biasanya terpasang pasa bagian depan, radiator berfungsi untuk mendinginkan air yang menjadi panas setelah beredar dalam mantel air pendingin pada mesin. Yang mempunyai dua tabung air, terletak diatas dan dibawah, ditabung bagian atas terdapat lubang pengisian air, pipa pemasukan air dari mantel pembuangan dan ditabung bagian bawah terdapat kran pembuangan air dan pipa penghubung ke mesin. Pada umumnya radiator mempunyai kisi-kisi yang terdiri dari beberapa saluran air berbentuk pipa pipih dan sirip-sirip pendingin.
3. Tangki Reservoir, sistem pendingin radiator dilengkapi dengan tangki reservoir. Tangki itu diletakkan dekat dengan radiator yang mempunyai fungsi untuk memperbesar ekspansi air selama mesin bekerja.
Adapun prinsip kerja dari tangki reservoir sebagai berikut: apabila suhu dalam radiator naik, maka air akan mengalir dari tangki reservoir kedalam radiator dan akan mengalir kembali kedalam tangki reservoir apabila suhu air dalam radiator turun, dengan demikian kita tidak perlu sering menambah air radiator.
4. Menambah Air Radiator Pada Saat Mesin Panas, Pada saat keadaan darurat, kita dapat memeriksa dan menambahkan air radiator saat mesin panas dengan cara berikut:
1. Hentikan kendaraan anda ditempat yang aman.
2. Biarkan mesin dalam keadaan hidup.
3. Buka tutup mesin.
4. Ambil kain atau lap dan basahkan dengan air, kemudian putar tutup radiator perlahan-lahan hingga udara panas dalam radiator mengalir keluar.
5. Biarkan air yang mengalir keluar dari radiator hingga berhenti dengan sendirinya.
6. Buka tutup radiator.
7. Tambahkan air radiator sampai penuh.
8. Injak pedal gas.
9. Tambahkan kembali air kedalam radiator.
10. Pasang kembali tutup radiator.
11. Mobil siap untuk dipakai kembali.

5. Hal-hal penting yang perlu diperhatikan.
Jangan sekali-kali anda menambah air radiator pada saat mesin panas dalam keadaan mesin mati. Karena kemungkinan anda akan terkena semburan air panas yang keluar lubang radiator saat air diisi. Hal ini terjadi karena tekanan air didalam radiator lebih besar dari tekanan udara diluar radiator, sehingga air akan menyemprot keluar.

Sumber: www.e-dukasi.net



Baca Selanjutnya.....

Kendaraan tiba-tiba mati dilintasan kereta api?

| | 0 komentar |

Kejadian ini pasti membuat jantung anda berdetak cepat. Bagaiamana tidak? Saat melintas di rel kereta api, tiba-tiba kendaraan anda mati, padahal kereta api hanya berjarak 1 kilometer dari tempat kendaraan tersebut mati. Dan anda juga tidak merasa melakukan kesalahan dalam pengemudian.


Yang jelas, matinya kendaraan bukan disebabkan factor mistis seperti sangkaan masyarakat dewasa ini. Matinya kendaraan bermotor lebih kepada unsur teknis yakni terjadi gesekan antara roda kereta dengan relnya. Pergesekan tersebut menimbulkan impedansi (perlawanan mekanik) hingga mengakibatkan mesin mobil mati dan sulit menyala kembali. Keadaan tersebut lebih terasa pada mobil atau kendaraan dengan bahan bakar bensin, karena kendaraan dengan bahan bakar bensin, starter-nya digerakkan dengan motor listrik. Motor listrik ini menghasilkan medan magnet yang akan menggerakkan mesin mobil. Timbullah potensi terjadinya impedansi. Sementara medan impedansi tidaklah memerlukan jarak yang dekat, artinya walaupun kereta api baru berjarak sekitar 1,5 kilometer, namun pengaruhnya sudah dapat dirasakan oleh kendaraan bermotor yang kebetulan berada diatas lintasan kereta api. Padahal saat kereta berada dikecepatan 50 kilometer/jam kereta tersebut baru bisa berhenti pada jarak 157 meter sejak tuas rem ditarik. Meskipun roda-roda sudah mengunci saat mengerem, kereta tetap bergerak maju akibat massa yang tinggi.
Perlu diketahui, kereta jenis kereta rel listrik (KRL) ekonomi melaju pada kecepatan 60 sampai 70 km/jam. Sementara untuk KRL ekspres berada pada kecepatan 80 hingga 90 km/jam, artinya jarak berhenti kerta setelah pengereman antara 379-480 meter.
Penyebab lain matinya kendaraan saat melintas diatas rel adalah system pengapian pada mesin bensin yang menggunakan percikan bunga api dari busi yang ditimbulkan oleh listrik bertegangan tinggi yang dihasilkan oleh coil. Medan listrik yang ditimbulkan oleh rel akibat gesekan roda kereta api dengan rel dapat mengganggu produksi (besarnya) bunga api pada busi, sehingga mesin mudah mati. Ini terutama terjadi bila putaran mesin (RPM) rendah. Jadi, jika mesin mobil tiba-tiba mati diatas rel, yang harus anda lakukan sebagai berikut:
1.Jangan panik, kepanikan mungkin tidak bisa lepas begitu saja, terkait dengan psikologi masing-masing pengendara. Namun sebisa mungkin, rasa panik itu anda lepas jauh-jauh agar anda mampu berfikir jernih untuk bertindak agar segera keluar dari rel kereta api.
2. Biarkan mesin mati,
Usaha menghidupkan mesin adalah sia-sia. Karena selama kereta berjalan, impedansi yang bersifat menarik kereta tidak akan berhenti. Lebih baik kendaraan tersebut anda dorong ketimbang berusaha untuk menghidupkannya.
3. Menyelamatkan diri,
Segeralah keluar dari kendaraan, tanpa harus memikirkan bagaimana kendaraan anda. Nyawa anda lebih berharga ketimbang harta benda.
4. Jika anda tetap bersikeras, cara ini dapat dicoba,
• Untuk mobil bertransmisi manual, ada cara lain yang dapat dilakukan yaitu apabila kondisi aki (akumulator) masih bagus, masukkan transmisi pada gigi 1 lalu coba starter mobil namun jangan menginjak pedal kopling karena bisa menyebabkan mobil “loncat” akibat pengaruh dynamo starter. Lakukan terus hal yang sama hingga mobil aman keluar dari garis batas rel.
• Untuk mobil transmisi matic, penyelamatan hanya bisa dilakukan dengan mendorong, jangan lupa tuas transmisi berada pada posisi netral. Biasanya mobil dengan transmisi matic tidak mudah mati karena putaran idle mesin mobil matic biasanya lebih tinggi daripada mobil dengan transmisi manual.

Sumber: TRANS Media, edisi 05 September 2008


Baca Selanjutnya.....

Tips Menambah Air Radiator Pada Saat Mesin Panas

Minggu, 07 Desember 2008 | | 0 komentar |


Pernahkah ketika mengendarai mobil, anda terkejut melihat penunjukan jarum temperatur pada dashboard dalam posisi H (Heating) atau panas dan mesin menjadi kurang tenaga. Atau tiba-tiba melihat uap air yang mengepul keluar dari kap mesin yang berasal dari radiator mobil yang anda kendarai? Apa yang anda lakukan?


Berikut ini pengenalan singkat tentang radiator dan tips menambah air radiator pada saat mesin panas, yaitu:
• Radiator,
• Tutup radiator,
• Tangki reservoir,
• Menambah air radiator,
• Hal-hal penting yang perlu diperhatikan.
1. Radiator,
Radiator pada mobil biasanya terpasang pasa bagian depan, radiator berfungsi untuk mendinginkan air yang menjadi panas setelah beredar dalam mantel air pendingin pada mesin. Yang mempunyai dua tabung air, terletak diatas dan dibawah, ditabung bagian atas terdapat lubang pengisian air, pipa pemasukan air dari mantel pembuangan dan ditabung bagian bawah terdapat kran pembuangan air dan pipa penghubung ke mesin. Pada umumnya radiator mempunyai kisi-kisi yang terdiri dari beberapa saluran air berbentuk pipa pipih dan sirip-sirip pendingin.
Sirip-sirip pendingin akan memperluas permukaan yang akan didinginkan oleh angin dari kipas yang berada dibelakang radiator. Kebanyakan sirip pendingin yang pergunakan pada radiator berbentuk plat dan zig zag agar dapat melepaskan panas lebih baik.
2. Tutup Radiator,
Untuk mendapatkan efek pendinginan yang lebih baik, maka perbedaan suhu antara udara luar dengan suhu air pendingin dalam radiator haruslah besar, hal ini dapat dicapai dengan menggunakan tutup radiator. Didalam tutup radiator terdapat relief valve (katup relief) dan vacum valve (katup vakum) yang mengatur agar tekanan dalam radiator tidak lebih dari 1 atmosfer (1 atm) dan air mendidih dalam radiator diatas 1000C.
• Relief valve (katup relief) mempunyai fungsi untuk membuang kelebihan tekanan dalam radiator.

• Vacum valve (katup vakum) berfungsi untuk menyamakan tekanan didalam radiator dengan tekanan udara luar apabila suhu air pendingin didalam radiator turun sampai dibawah titik didihnya.

3. Tangki Reservoir,
Sistem pendingin radiator dilengkapi dengan tangki reservoir. Tangki itu diletakkan dekat dengan radiator yang mempunyai fungsi untuk memperbesar ekspansi air pendingin selama mesin bekerja.
Adapun prinsip kerja dari tangki reservoir sebagai berikut: apabila suhu air dalam radiator naik, maka air akan mengalir dari tangki reservoir kedalam radiator dan akan mengalir kembali kedalam tangki reservoir bila suhu air dalam radiator turun, dengan demikian kita tidak perlu sering menambah air radiator.

4. Menambah Air Radiator Pada Saat Mesin Panas,
Pada saat keadaan darurat, kita dapat memeriksa dan menambahkan air radiator saat mesin panas dengan cara berikut ini:
1. Hentikan kendaraan anda di tempat yang aman.
2. Biarkan mesin dalam keadaan hidup.
3. Buka tutup mesin.
4. Ambil kain atau lap dan basahkan dengan air, kemudian putar tutup radiator perlahan-lahan hingga udara panas dalam radiator mengalir keluar.
5. Biarkan air yang keluar dari radiator hingga berhenti dengan sendirinya.
6. Buka tutup radiator.
7. Tambahkan air kedalam radiator sampai penuh.
8. Injak pedal gas.
9. Tambahkan air kembali kedalam radiator.
10. Pasang kembali tutup radiator.
11. Mobil sudah siap untuk dipakai kembali.
5. Hal – hal penting yang perlu diperhatikan,
Jangan sekali – kali anda menambah air radiator pada saat mesin panas dalam keadaan mesin mati. Karena kemungkinan anda akan terkena semburan air panas yang keluar lubang radiator saat air diisi. Hal ini terjadi karena tekanan air didalam radiator lebih besar dari tekanan udara diluar radiator, sehingga air akanmenyemprot keluar.
sumber:

Baca Selanjutnya.....

Biodesel dari Jelantah

Senin, 01 Desember 2008 | | 0 komentar |

Jangan buang sembarangan jelantah alias minyak goreng bekas di rumah Anda. Selain bisa mencemari lingkungan, jelantah masih bisa bernilai ekonomis jika diolah menjadi biodiesel.

Menurut Kepala Laboratorium Balai Rekayasa Desain dan Sistem Teknologi (BRSDT) Ir. Imam Paryanto, bahkan minyak jelantah yang sudah bercampur bahan-bahan lain seperti tanah maupun air sekali pun masih bisa diolah."Kami juga mempunyai filter yang siap menyaring kotoran, dari yang besar sampai yang terkecil," kata Imam di sela-sela acara sosialisasi pemanfaatan minyak goreng bekas, Kamis (27/11). Acara sosialisasi yang diselenggarakan di kantor BRSDT di kawasan Serpong, Tangerang.

Dijelaskan Imam, bila dibuang sembarangan, minyak goreng bekas dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan, karena akan mengakibatkan ikan dan habitat air lainnya mati. Sedangkan kalau jelantah diknsumsi manusia bisa berisiko kanker maupun stroke.

Pada tahap riset, BRSDT melibatkan siswa-siswa SD di Serpong, Cisauk, Pamulang, Setu, dan Pondok Aren. Para siswa itu diminta mengumpulkan minyak goreng bekasi di rumahnya. Hasilnya, selama bulan April sampai November ini terkumpul 2.075 liter jelantah.

BRSDT membeli jelantah itu dengan harga Rp 3.000 per liter jika petugas BRSDT harus mengambil ke sekolah. Sedangkan jika jelantah diantar langsung ke BRSDT, harganya Rp 4.000 per liter.

Kepada para peserta sosialisasi, Imam berharap mereka bisa menerapkan teknologi pengolahan jelantah menjadi biodiesel yang teknologinya sangat sederhana itu. Atau, mereka bisa mengumpulkan jelantah dari masyarakat untuk dijual kepada BRSDT sebagai bahan baku.
Teknologi sederhana

Selanjutnya, BRSDT mengolah jelantah itu menjadi biodiesel dengan mesin yang sangat sederhana.

Sebelum diolah, jelantah dimasukkan dulu ke dalam filter atau tempat penyaringan. "Ada dua filter yang kami gunakan. Satu berupa filter biasa, satu lagi filter press yang mampu menyaring kotoran berukuran kecil sekali," ujar Imam.

Setelah melewati proses penyaringan, minyak lantas dipompa menuju tangki penyimpanan. Baru setelah mengendap beberapa saat, minyak dialirkan menuju reaktor untuk direaksikan dengan metanol dan katalis (NaOH). "Waktu pencampuran kurang lebih 30 menit," lanjutnya.

Sebelum menjadi biodiesel, bahan dari minyak goreng bekas dicuci dengan air panas bersuhu minimal 70 derajat celcius sebanyak dua kali. "Hal itu untuk melarutkan sisa metanol yang tidak bereaksi dalam proses pencampuran. Setelah itu, biodiesel dikeringkan dalam vacum selama setengah jam, sebelum dapat digunakan," jelas Imam.

Selesai pengeringan, baru dapat dihasilkan produk biodesel. Dengan komposisi 90 persen biodiesel, 10 persen sisanya berupa gliserol. Dimana gliserol diolah lagi oleh BRDST menjadi sabun cair.

sumber: kompas.com

Baca Selanjutnya.....